Pernikahan Dalam Islam

Kita mulai dengan nama Allah (SWT). Kita memuja- Nya dan mengagungkan-Nya sebagaimana mestinya Dia dipuja dan diagungkan. Dan kita sampaikan shalawat dan salam kepada semua Rasul-Nya yang mulia, khususnya yang terakhir dari mereka, Nabi Muhammad (saw) yang diberkahi. Imam yang terhormat, Haji Ibrahim yang terhormat, saudara dan saudari sekalian, assalamu’alaikum wr. wb. Saya sangat berbahagia bisa berada di sini di Kajang di Kuala Lumpur malam ini.

Jadi kita sedang berada di Kajang, di Kuala Lumpur malam ini. Dan kita mulai topik ini Pernikahan dalam Islam yang tidak bisa diselesaikan dalam satu kali ceramah. Malam ini, sebenarnya kita akan membahas Pernikahan dalam Islam dibandingkan dengan Pernikahan Menurut Dajjal Sang Penguasa Dunia Tidak Bertuhan (Sekuler) Modern.  Sebagian orang akan menyerang saya sekarang juga karena saya menggambarkan dunia modern sebagai dunia modern Dajjal. Tapi kami sampai pada kesimpulan itu berdasarkan studi kami mengenai topik yang Anda sekalian ketahui: “Ilmu Akhir Zaman”. Atau… dengan nama lain diketahui sebagai Ilmu Eskatologi Islam.

Berdasarkan studi kami mengenai Ilmu Akhir Zaman, kami telah sampai pada kesimpulan tersebut bahwa Dajjal adalah dalang yang telah membawa zaman modern ini menjadi berwujud nyata. Orang-orang yang ingin berbeda pendapat dengan kami memiliki kebebasan melakukannya. Dan tujuan kami adalah membandingkan apa yang telah Islam katakan tentang pernikahan dengan apa yang telah dan masih Dajjal katakan dan teriakan dari puncak bukit dari CNN dan Al-Jazeera dan semua media lainnya New York Times, surat kabar, radio dan televisi, apa yang mereka katakan tentang pernikahan.

Imran N. Hosein

Recommended Posts